Puncak  

Pemkab Puncak fokus bangun infrastruktur termasuk perpanjangan landasan pacu bandara

laga, Papuadaily – Warga tiga distrik di Kabupaten Puncak, Agandugume, Lambewi, dan Oneri, mendesak Pemda untuk memperpanjang landasan pacu Bandara Agandugume. 

Hal ini disampaikan oleh Nius Tabuni, warga Agandugume, saat bertemu dengan Bupati Puncak Elvis Tabuni, Selasa (22/7/2025).

Bupati Elvis Tabuni menyatakan beberapa usulan program pembangunan infrastruktur menjadi prioritas, termasuk perpanjangan landasan pacu bandara di Sinak, Agandugume, dan Beoga, serta pembangunan jembatan penghubung antar kampung di Sinak dan jalan menuju Kabupaten Puncak Jaya. 

Usulan-usulan ini disampaikan langsung oleh masyarakat dalam kunjungan kerja Bupati yang disaksikan Forkopimda Kabupaten Puncak.

Bupati mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendukung program pemerintah dengan menciptakan situasi keamanan yang kondusif agar pembangunan dapat berjalan lancar. 

“Dengan pembangunan jalan dan bandara, daerah ini akan maju dan rakyat akan sejahtera.  Jangan terus hidup dalam ketakutan.  Sesuai visi dan misi kami, rakyat harus sejahtera,” tegas Bupati.

Yokius Tabuni, Direktur Utama Aviasi Puncak Papua Amole Air, menjelaskan kendala operasional penerbangan di Bandara Agandugume yang disebabkan oleh landasan pacu yang pendek dan permukaan yang kurang baik.  Kondisi ini membatasi jenis dan kapasitas pesawat yang dapat beroperasi.

“Landasan yang pendek ini hanya cocok untuk pesawat jenis Pilatus, sementara pesawat Amole Air memiliki tenaga yang lebih besar,” ujar Yokius. 

Ia menambahkan bahwa kapasitas angkut sebenarnya bisa lebih dari tiga orang atau 200 kg, namun terkendala oleh panjang landasan pacu, terutama mengingat ketinggian bandara yang mencapai 8500 mdpl. 

Amole Air berharap Pemda dapat memperpanjang landasan pacu dan apron bandara untuk meningkatkan aksesibilitas dan kapasitas angkut.