Mimika  

Koperasi Merah Putih Mimika: Membangun Ekonomi dari Kampung

(dari kiri) Ketua Harian Satgas Koperasi Merah Putih Mimika Inosensius Yoga Pribadi, Wakil Bupati Emanuel Kemong dan Sekda Petrus Yumte. (Foto: Papuadaily/Crystal Erawati)

Timika, Papuadaily – Pemerintah Kabupaten Mimika mendukung penuh pembentukan Koperasi Merah Putih yang menjadi salah satu program strategis Presiden Prabowo Subianto untuk mendongkrak ekonomi berbasis kerakyatan.

Anggaran sebesar 2,5% dari dana desa dialokasikan untuk mendukung program ini. Pemkab Mimika siap membantu jika dana desa kurang mencukupi.

Ketua Harian Satgas Pembentukan Koperasi Merah Putih Kabupaten Mimika, Inosensius Yoga Pribadi, menekankan pentingnya musyawarah desa untuk menentukan jenis usaha koperasi yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing kampung. 

“Contohnya, kampung di pesisir dapat membangun gudang penampung ikan,” ungkap Yoga  dalam rapat koordinasi di pusat pemerintahan SP3 pada Senin (7/7/2025).

Rapat koordinasi tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, dan dilakukan melalui zoom meeting bersama Zulkifli Hasan, Ketua Satgas Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Pertemuan ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Koperasi Nasional ke-78 tahun 2025, dengan peluncuran serentak direncanakan pada 19 Juli 2025. Kabupaten Mimika terpilih sebagai perwakilan Papua Tengah.

Tiga kampung di Mimika telah dipilih untuk menjadi lokasi peluncuran Koperasi Merah Putih, yaitu Kampung Kokonao (Distrik Mimika Barat), Kampung Mawokauw Jaya (Distrik Wania), dan Kampung Amungun (Distrik Agimuga). 

Ketiga kampung ini akan fokus pada usaha serba usaha, khususnya penyiapan sembako, dengan potensi pengembangan usaha lainnya sesuai kebutuhan.

Saat ini, sebanyak 132 dari 157 koperasi di Kabupaten Mimika telah menyelesaikan administrasi, sementara 25 lainnya masih dalam proses.  Pemilihan tiga kampung tersebut didasarkan pada kesiapan infrastruktur dan aksesibilitas untuk memaksimalkan program.

Wakil Bupati Kemong mengatakan pihaknya juga melibatkan pihak swasta, Pertamina, Bulog, dan BRI untuk mendukung program ini. 

“Misalnya, dengan membangun cabang di Kokonao, diharapkan dapat mendorong perkembangan koperasi dan mendukung program pemerintah pusat lainnya, seperti program makanan gizi gratis, sekolah gratis, dan program sunting,” ujar Kemong.

Keberhasilan Koperasi Merah Putih diyakini akan menjadi kunci keberhasilan program-program kesejahteraan masyarakat.

(Foto: Papuadaily/Crystal Erawati)

banner 325x300
banner 468x60