Timika, Papuadaily – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mimika optimis mencapai target pendapatan daerah meski masih menyisahkan Rp1,35 triliun hingga akhir Oktober tahun ini.
Kepala Bapenda Mimika Dwi Cholifah menyebut realisasi keseluruhan APBD telah mencapai 78 persen atau setara Rp4,8 triliun dari target Rp6,15 triliun.
“Masih ada sekitar Rp1,35 triliun yang harus dikejar menjelang akhir tahun ini,” katanya kepada wartawan di Timika, Senin (20/10/2025).
Dwi merinci, Pendapatan Asli Daerah (PAD) telah mencapai 74,78 persen, atau sekitar Rp369 miliar dari target Rp494 miliar. Sementara itu, Dana Bagi Hasil (DBH) yang ditargetkan sebesar Rp2,3 triliun baru terealisasi Rp1,6 triliun, sehingga masih ada Rp785 miliar yang belum masuk kas daerah.
Menurutnya, sisa dana yang masih menunggu pencairan sebagian besar berasal dari sektor strategis.
“Saat ini dana yang masih menunggu sekitar Rp1,35 triliun yang berasal dari royalti, PBB pertambangan, PPh, dan sumber lainnya, yang biasanya masuk pada akhir tahun antara bulan November hingga awal Desember,” pungkas Dwi.
Ia menambahkan, pemerintah daerah terus melakukan langkah-langkah intensif di lapangan untuk memastikan semua sumber pendapatan dapat terealisasi sesuai target.
“Kita masih optimis target tahun ini bisa tercapai,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
