tonton video
PAPUADAILY – Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat dengan nama kepausan Paus Leo XIV terpilih menjadi pemimpin Gereja Katolik yang baru menggantikan mendiang Paus Fransiskus.
Kardinal Prevost terpilih menjadi Paus Leo XIV setelah proses pemilihan Paus baru atau konklaf yang berlangsung tiga putaran sejak Rabu 7 Mei.
Sebelum terpilih menjadi Paus ke-267, Prevost menjabat sebagai Uskup Chiclayo di Peru dari 2015 hingga 2023. Ia merupakan salah satu Kardinal yang diangkat langsung oleh mendiang pendahulunya, Paus Fransiskus.
Kardinal Prevost ditunjuk menjadi kepala Dikasteri Vatikan, yang bertanggung jawab untuk memeriksa nominasi imam senior di seluruh dunia.
Prevost juga menjabat presiden Komisi Kepausan untuk Amerika Latin, jabatan yang membuatnya tetap terhubung secara teratur dengan hierarki Katolik di wilayah yang memiliki hampir 40 persen umat Katolik dunia.
Prevost merupakan Paus pertama dalam sejarah yang berasal dari Amerika Serikat. Ia memiliki kewarganegaraan ganda yakni Amerika Serikat dan Peru.
Paus Leo XIV ini menghabiskan sebagian besar karirnya sebagai misionaris di Amerika Selatan dan baru-baru ini memimpin kantor Vatikan untuk pengangkatan uskup.
Ia sebelumnya bekerja selama 10 tahun di Trujillo, Peru, dan kemudian diangkat menjadi Uskup di Chiclayo.