tonton video
Timika, Papuadaily – Seorang pria di Jayapura bernama Frengky Monim memberikan klarifikasi setelah dihujat netizen lantaran disebut mengklaim dirinya sebagai Tuhan dan melakukan ritual ibadah yang tak biasa.
Pemilik akun facebook Bob Frengky Monim itu membantah menyebut dirinya sebagai Tuhan. Ia juga menampik tuduhan adanya aktivitas seksual dalam ritual ibadah yang dipimpinnya di wilayah Genyem, Kabupaten Jayapura.
Dalam video klarifikasi yang beredar pada Sabtu (10/5/2025), Frengky kesal telah dituduh melakukan hubungan badan dengan pengikutnya ketika ritual ibadah yang dilakukan pada malam hari dalam kondisi gelap gulita.
“Salah satu muncul (di media sosial) mengadakan ibadah dengan ritual telanjang dan berhubungan badan dengan istri orang. Saya tidak pernah mengajarkan umat seperti begini, dan orang (yang menuduh) seperti ini saya akan tuntut,” tegas Frengky.
Adapun Polres Jayapura mengungkap dugaan praktek aliran sesat Frengky Monim setelah menimbulkan kehebohan di tengah masyarakat Jayapura.
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay menyebut kelompok ini telah terpantau membangun sebuah pondok di belakang SMA Negeri 1 Nimboran sejak tiga bulan lalu.
Menurut Kapolres, warga menemukan adanya kegiatan tidak wajar yang berlangsung di pondok tersebut. Warga kemudian bertindak dengan mengusir kelompok itu dari lokasi.
Setelah diendus oleh polisi, Frengky dikabarkan melarikan diri ke Sorong bersama sejumlah pengikutnya. Polisi mencatat jumlah pengikut kelompok tersebut mencapai 20 orang, tetapi sebagian telah berpindah tempat.
Dari Sorong, Frengky Monim bersama sejumlah orang di sekelilingnya, membuat pernyataan klarifikasi atas tuduhan peribadatan sesat yang dialamatkan kepada dirinya. Ia juga berjanji akan datang ke Polres Jayapura memberikan keterangan dan klarifikasi.
selengkapnya tonton video