Timika, Papuadaily – Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) Kabupaten Mimika menyatakan kesiapan penuh melaksanakan program kerja strategis setelah melangsungkan pertemuan dengan Bupati Mimika Johannes Rettob.
Pertemuan pada 4 Juli 2025 di Kantor Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Mimika ini menjadi kesempatan penting Badan Pengurus Daerah (BPD) KAPP Mimika memaparkan dan menyerahkan langsung rencana kerja organisasi tahun 2025.
Fokus program KAPP Mimika mencakup pemberdayaan ekonomi pelaku usaha Orang Asli Papua (OAP), penguatan jaringan kemitraan usaha lokal, serta peningkatan kapasitas kelembagaan KAPP sebagai mitra strategis pemerintah daerah.
Sebagai bentuk kehormatan dan simbol sinergi kelembagaan, KAPP Mimika menyerahkan plakat organisasi kepada Bupati Mimika Johannes Rettob.
Penyerahan plakat ini bukan hanya sebagai cendera mata, tetapi mencerminkan komitmen bersama antara KAPP dan pemerintah dalam membangun dan melayani masyarakat secara berkelanjutan, khususnya di bidang ekonomi dan bisnis berbasis kearifan lokal.
“Plakat ini kami serahkan sebagai wujud penghargaan dan bentuk komitmen bersama untuk melayani masyarakat, khususnya dalam bidang ekonomi dan pengembangan usaha bagi pengusaha asli Papua,” ujar Ketua KAPP Mimika, Yance Sani.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, wakil ketua KAPP Mimika, Elfinus Omaleng, yang juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada bupati serta menyampaikan pandangan strategis kelembagaan terkait arah pembangunan ekonomi lokal yang inklusif dan berbasis adat.
“Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan dari bupati dan pemerintah daerah. Kami akan fokus bekerja, menjaga integritas, dan menjadi bagian dari solusi bagi masyarakat pengusaha Papua,” tambah Elfinus Omaleng.
Bupati Mimika menyambut baik kehadiran jajaran pengurus KAPP Mimika di bawah pimpinan Yance Sani, Elfinus Omaleng, dan Rafael Taorekeyau.
“Kami sebagai pemerintah menyambut baik program kerja KAPP Mimika. Tidak perlu ada perpecahan, fokus kita adalah kerja nyata untuk masyarakat,” tegas bupati.
