Timika, Papuadaily – Harga cabe rawit di Pasar Sentral Timika terpantau naik sejak tiga hari terakhir hingga menembus angka Rp120.000 per satu kilogram.
Menurut Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mimika, Petrus Pali Ambaa bahwa harga komoditas pangan di Pasar Sentral umumnya masih terpantau stabil.
Namun, untuk cabe sendiri disebut mengalami kenaikan harga dikarenakan kondisi cuaca yang tidak bersahabat dalam beberapa bulan terakhir memungkinkan petani lokal di Mimika gagal panen.
“Kalau secara umum, harganya normal-normal saja. Memang biasanya yang menyebabkan harga langsung melonjak tinggi adalah ketika di pasaran komoditi tersebut langka dan permintaan banyak,” kata Petrus, Senin (28/4/2025).
Petrus mengatakan, pihaknya telah melaksanakan pertemuan bersama pihak pengepul. Dalam pertemuan tersebut, pihak pengepul menyatakan bahwa stok cabe rawit masih mencukupi kebutuhan dj Kabupaten Mimika.
Petrus juga menyebutkan, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan intervensi terhadap pedagang agar tidak menjual cabe dan komoditas lainnya dengan harga yang tinggi.
Disperindag juga telah berkoordinasi dengan distributor di Mimika untuk terus meningkatkan stabilisasi pasokan pangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Kabupaten Mimika.
Sementara itu, sejumlah komoditas di Pasar Sentral Timika terpantau mengalami kenaikan harga per Minggu 27 April 2025.
Komoditas yang mengalami kenaikan harga diantaranya cabe rawit, sayur kangkung, timun, dan terong.
Harga cabe rawit naik dari harga sebelumnya Rp100.000 menjadi Rp120.000 per 1 kilogram. Selanjutnya, sayur kangkung kini naik 20 ribu per tiga ikat besar saat dibeli dari petani, diecer dengan harga Rp5000 per satu ikat namun jumlah batang sayur dikurangi.
Kemudian, timun yang sebelumnya dijual dengan harga per satu kilogram Rp8000 sampai Rp10.000 kini naik menjadi Rp16.000 sampai Rp17.000 rib per kilogram dan terong kini naik menjadi Rp25.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp20.000 per kilogram.
Selain deretan komoditas yang mengalami kenaikan harga, dua komoditas lainnya justru anjlok. Seperti bawang merah dan bawang putih dari harga sebelumnya Rp100.000 kini turun menjadi Rp65.000.
Sementara itu, beberapa komoditas lainnya masih terpantau stabil dan tidak mengalami pergeseran harga. Seperti tomat, kini stabil di harga Rp35.000.
Kemudian, kacang buncis kini dijual seharga Rp50.000 per kilogram, wortel Rp30.000, kentang Rp35.000, sayur kol Rp30.000 per kilogram, cabe merah besar Rp100.000, dan cabe hijau keriting Rp80.000.