Timika, Papuadaily – Pasukan gabungan TNI-Polri memperketat pengamanan dalam status siaga satu menyusul anggota KKB bernama Jelek Waker ditembak mati di Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Senin (2/12/2024).
Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Dr. Bayu Suseno mengatakan, siaga satu dilakukan untuk mengantisipasi potensi aksi balasan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) di wilayah itu.
“Kami mengimbau masyarakat Kabupaten Puncak tetap tenang dan menyerahkan pengendalian keamanan kepada aparat yang bertugas,” kata Bayu dalam keterangan tertulis, Senin malam.
Pasukan gabungan TNI-Polri berhasil menembak mati anggota KKB bernama Jelek Waker dalam kontak tembak di Distrik Gome, Kabupaten Puncak. Diketahui KKB memasuki Distrik Gome pasca pemungutan suara Pilkada 2024.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, mengatakan kontak tembak bermula saat KKB melakukan gangguan tembakan terhadap pasukan gabungan TNI-Polri.
“Pasukan kami merespon gangguan tersebut dengan tindakan tegas. Akibatnya, satu anggota KKB atas nama Jelek Waker berhasil dilumpuhkan di tempat,” ujar Brigjen Faizal.
Jenazah Jelek Waker kini telah dievakuasi oleh pasukan gabungan TNI-Polri dan Satgas Operasi Damai Cartenz ke RSUD Puncak untuk penanganan lebih lanjut.
“Setelah itu, jenazah diserahkan kepada pihak keluarga melalui Pj Bupati Puncak,” jelas Kombes Bayu.
