Video  

Ratusan pengunsi korban konflik bersenjata di Intan Jaya terima bantuan

TONTON VIDEO

Ratusan warga mengungsi akibat konflik bersenjata antara TNI Polri dengan TPNPB OPM di kabupaten Intan Jaya.

Pemerintah Kabupaten Intan Jaya melibatkan 22 gereja telah menyalurkan bantuan kepada ratusan pengungsi di Sugapa sejak Rabu (21/5/2025).

Dilaporkan, konflik tersebut mengakibatkan belasan korban jiwa, termasuk seorang warga yang mengalami gangguan jiwa. 

Korban kontak tembak tersebut hingga kini belum tervalidasi. TNI menyebut 18 korban tewas adalah anggota OPM. Sementara TPNPB, sayap militer OPM menyebut anggota mereka yang tewas hanya 4 orang.

Terlepas dari simpang siurnya informasi data korban, faktanya terjadi gelombang pengungsian menyusul peristiwa baku tembak.

Lebih dari 900 orang telah mengungsi ke Sugapa, ibu kota kabupaten Intan Jaya. Namun, dilaporkan masih lebih banyak warga berada di hutan. 

Warga jemaat dari 27 gereja, hanya 22 gereja yang ikut mengungsi ke kota, sementara empat gereja lainnya berlindung di hutan.

Situasi ini menunjukkan skala luas dampak konflik dan kebutuhan bantuan kemanusiaan yang mendesak.

Kendati begitu, Wakil Bupati Intan Jaya, Elias Igapa, memastikan pihaknya bisa menangani warganya yang sedang mengungsi.

Elias mengimbau semua pihak tak menyebar informasi tidak akurat, yang justru menimbulkan ketakutan dan menambah kekacauan di tengah masyarakat.